Satu hal yang membuat telinga harus saya buka lebar-lebar adalah rasa penasaran siapa cawapres Ganjar ? Beredar banyak nama yang saya suka, tapi dari sekian banyak nama itu nama yang paling tertinggi dibicarakan adalah 2 nama, yaitu Prof Mahfud MD dan Ridwan Kamil.
Saya fokus dulu pada yang pertama yaitu Mahfud MD. Profesor Doktor Mahfud MD yang sekarang menjabat sebagai Menkopolhukam ini usianya 66 tahun. Beliau pengalamannya seabrek-abrek, mulai dari pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi, Guru Besar, pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Menteri Kehakiman dan HAM, anggota DPR RI dan banyak lagi sebelum akhirnya menerima lamaran Presiden Jokowi sebagai Menkopolhukam. Jangan tanya tentang hukum sama Prof Mahfud karena pasti akan dijawab tuntas, udah ngelotok di otaknya soalnya. Ada kisah yang membuat Prof Mahfud MD namanya sering dibicarakan, yaitu pada Pilpres 2019 dia diisukan sebagai cawapres Jokowi. Dan itu bukan hanya isu, bahkan Prof Mahfud MD sudah bersiap diri untuk menjadi cawapres pada waktu itu, sampai akhirnya akrobat politik menyingkirkan dia pada menit-menit terakhir dan menjadikan KH Maaruf Amin akhirnya menjadi Wapres.
Kalau ingin fokus pada pemberantasan korupsi di Indonesia, Prof Mahfud MD lah sosok yang paling tepat untuk mendampingi Ganjar. Ibaratnya dalam sepakbola, Ganjar menjadi striker yang akan menggolkan visi dan misi negara, sedangkan Prof Mahfud MD menjadi beck yang akan mengawal semua visi dan misi tadi dari koruptor. Pengalaman Prof Mahfud MD dalam berbagai kementrian, birokrasi dan pendidikan sangat berguna buat Ganjar memimpin negeri ini ke depan.
Yang kedua adalah Ridwan Kamil. Ridwan Kamil adalah mantan Gubernur Jawa Barat, seorang arsitek yang selama 5 tahun memimpin pembangunan Jawa Barat. Fungsi Ridwan Kamil jika dia menjadi Cawapres Ganjar adalah merebut suara di Jawa Barat yang sekarang ini dikuasai oleh Prabowo dan Anies. Suara Ganjar di Jawa Barat lemah sekali karena Jawa Barat dikuasai oleh PKS dan kawan-kawannya. Dengan masuknya Ridwan Kamil maka setidaknya potensi suara sekitar 20 persen bisa didapat dari Jawa Barat, provinsi dengan penduduk terbanyak di Indonesia sekitar 49 juta penduduk.
Pertanyaannya, Ridwan Kamil kan Golkar ? Sedangkan Golkar secara resmi sudah mendukung Prabowo, apa mungkin Ridwa Kamil jadi Cawapres Ganjar ? Bisa saja. Tahun 2014 Golkar juga terpecah dua, ketika partainya sendiri mendukung Prabowo tetapi kadernya Jusuf Kalla malah menjadi Cawapresnya Jokowi. Buat Golkar, partai pragmatis itu, main dua kaki di dunia politik iti bukan hal yang tabu. Apalagi Golkar isinya banyak pengusaha, yang mengutamakan konsep ada di kekuasaan lebih aman daripada menjadi oposisi.
Nama Mahfud MD dan Ridwan Kamil dengan segala kekurangan dan kelebihannya dengar-dengar sudah ada di kantung bu Megawati. Inilah kelebihan PDI Perjuangan, ketika partai lain masih sibuk memposisikan diri mereka, PDI Perjuangan adalah satu-satunya partai yang stabil yang sebenarnya tidak perlu berkoalisi dengan siapapun untuk bisa mencalonkan Presiden sehingga mereka lebih punya waktu untukmenyiapkan diri dalam kompetisi.
Nah pertanyaannya, siapakah cawapres dimana Ganjar nyaman bekerjasama dengan dia ?
Kemaren, foto-foto Ganjar viral sedang berbincang dengan Prof Mahfud MD di sebuah taman. Bisa jadi itu sebuah sinyal bahwa Ganjar nyaman bekerjasama dengan Mahfud MD. Tetapi ada satu teori lagi yang menarik, bahwa perbincangan Ganjar dengan Prof Mahfud MD itu bisa jadi adalah sebuah strategi untuk memanas-manasi Ridwan Kamil yang sampai sekarang masih berdiri dua kaki, apalagi sesudah foto Ganjar dengan Prof Mahfud MD viral, Gerindra langsung membuat konferensi pers bahwa Ridwan Kamil termasuk salah satu kandidat Cawapres Prabowo. Ridwan Kamil memang ada di posisi paling rapuh saat ini, karena dia ada di persimpangan jalan apakah mau nyaGub untuk kedua kalinya di Jabar dimana potensi menang dia sangat besar, atau ambil resiko jadi Cawapres dimana bisa jadi dia kalah atau malah di saat terakhir kedua kandidat Capres tidak ada yang memilih dia jadi Cawapres. Ini jelas perjudian buat Ridwan Kamil yang jujurnya adalah pemain aman, sehingga dia masih menjaga diri untuk tidak bertemu secara pribadi dengan Capres, baik Ganjar ataupun Prabowo.
Jadi menurut kalian, manakah yang akan kalian pilih, Prof Mahfud MD ataukah Ridwan Kamil yang cocok mendampingi Ganjar di Pilpres 2024 nanti ??
Sebelum saya akhiri, ada kabar menarik yang masuk lagi. Seorang kandidat, sebuah nama yang pasti gak asing yang tiba-tiba jadi kuda hitam di Cawapres Ganjar dan katanya disukai banget sama Megawati juga Jokowi. Nama beliau adalah Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR, Panglima perang Jokowi dalam pembangunan infrastruktur massif di seluruh Indonesia. Keren, nih. Kompetisi semakin ketat dan bikin kita jadi deg-degan siapa yang berhak dampingin Ganjar sebagai Cawapresnya.